Harga Kompetible Untuk Pelanggan
Harga Kompetible – Bagi pebisnis pemula, biasanya timbul keraguan saat akan menilai harga sebuah produk dan jasa. Alasannya ialah takut harga tersebut tidak sesuai dengan pasar yang nantinya dapat menimbulkan tidak terjualnya produk dan jasa itu atau harga yang diserahkan terlalu murah, yang berujung kerugian.
Sebagai pedagang, guna menilai harga yang kompetible sebuah barang sebenarnya tidaklah sulit. Rumusnya cukup sederhana,
“harga beli + biaya-biaya + keuntungan (biasanya 15 – 30 %).
Namun sebagai pemula, keinginan untuk memperoleh keuntungan akan diambil cukup besar dengan harapan supaya dapat segera menutup modal usaha.
Permasalahannya, apakah Anda sudah siap dengan pesaing?
Rumus diatas ternyata hanya teori saja, atau dapat digunakan hanya sebagai dasar perhitungan saja. Di samping masalah ketatnya kompetisi usaha, ternyata konsumen pun sudah lebih pintar dalam menghitung harga yang kompetible sebuah produk agar si penjual tidak boleh terlalu memungut keuntungan yang terlampau besar.
Dengan demikian untuk menilai laku atau tidaknya suatu produk, pedagang harus hati-hati menilai harga jual. Oleh karena itu, diperlukan suatu acuan eksklusif dalam menilai harga jual. Acuan ini tidak terdapat ketentuannya atau formula bakunya, kemahiran menilai harga jual akan Anda dapatkan dari Anda berniaga baik sebagai karyawan atau sebagai pelaku usaha.
Bagaimana metode dalam menilai harga yang kompetible produk dan jasa?
Untuk menilai harga ada sejumlah metode yang dapat dipakai menurut ciri khas produk dan jasa bisnis yang Anda jalani :
- Fixed Pricing
Fixed pricing ialah suatu harga yang sudah di tetapkan menurut variabel harga yang telah Anda tentukan. Di dalam cara fixed pricing terdapat 4 model yang dapat gunakan saat akan menilai harga.
a. List Price
Metode List Price ialah penentuan harga menurut dari list harga yang anda punya. Pelanggan tentu memilih produk dan jasa dan anda sudah meluangkan list harganya. Metode ini sesuai untuk produk dan jasa yang dapat anda definisikan dan harus disediakan pemaparannya yang cukup jelas, agar pelanggan tidak salah dalam menafsirkan produk dan jasa yang anda jual. Contohnya ialah pada toko yang berjualan pulsa untuk telepon seluler, seringkali sudah terpampang harga untuk setiap satuan pulsa
b. Product Feature Dependent
Metode penentuan harga yang kompetible dengan memakai metode based on product feature dependent, ialah menilai harga menurut pada fitur, jumlah ataupun kualitas dari produk dan jasa. Anda akan mengerjakan klasifikasi produk dan jasa anda menurut fitur, jumlah ataupun kualitas dari produk dan jasa yang bisnis anda jalankan.
c. Customer Segment Dependent
Pada customer segment dependent, terdapat perbedaan harga yang ditentukan oleh segment pelanggan yang dijadikan sasaran. Hal ini dianggap karena masing-masing customer mempunyai ciri khas yang keperluan produk dan jasa yang berbeda.
d. Volume Dependent
Metode volume dependent ialah metode penentuan harga menurut variasi kuantitas pembelian produk dan jasa. Istilah umumnya ialah adanya perbedaan harga antara harga grosir dan harga eceran. Contohnya ialah pembelian lisensi pemakaian software bakal semakin murah andai Anda melakukan pembelian untuk lebih banyak user daripada guna pembelian satu user saja.
- Dynamic Pricing
Dynamic Pricing ialah harga yang kompetible produk dan jasa bakal bervariasi pada satu produk dan jasa yang sejenis menurut penentuan harga pada situasi tertentu.
Anda membutuhkan software yang dapat membantu anda dalam memperhitungkan harga yang tepat untuk produk dan jasa yang anda sediakan ? Key ERP Software adalah pilihan yang tepat untuk anda.